PURBALINGGA INFO- Untuk kesekian kalinya, Inkubator bisnis Purbalingga melalui program Tuka-tuku kedatangan tamu dari luar kota dalam rangka studi tiru. Diterima langsung oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) Purbalingga, Endi Astono, Pemkab Magetan Jawa Timur melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Dinkopum) yang membawa rombongan dengan khidmat menerima materi yang dipaparkan, Kamis (25/5/2023) di kantor Dinkop UKM Purbalingga.
Kabid Pum Dinkopum Magetan, Yuni Fadli Latin saat ditemui usai acara mengatakan, kedatangannya di Kabupaten Purbalingga merupakan rekomendasi pemerintah pusat. Inkubator bisnis Tuka-Tuku Purbalingga sudah terkenal di level nasional dan menjadi rekomendasi di tingkat pusat untuk inkubator bisnis.
“Kami kesini karena rekomendasi pemerintah pusat. Tuka-tuku Purbalingga sudah dikenal hingga level nasional,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya akan meniru inovasi yang dilakukan oleh Purbalingga guna meningkatkan kualitas pelaku UMKM di Magetan. Kualitas UMKM yang meningkat akan bermuara pada peningkatan nilai ekonomi sehingga warga masyarakat Magetan khususnya pelaku UMKM akan sejahtera.
“Kami akan meniru apa yang telah dilakukan oleh Purbalingga agar UMKM Magetan juga maju,” imbuhnya.
Sekretaris Dinkop UKM Purbalingga, Adi Purwanto saat disinggung apakah ada kekhawatiran peningkatan persaingan dari daerah lain, dirinya menampik hal tersebut. Justru, dengan makin banyaknya daerah yang ingin memajukan pelaku UMKM, maka akan terjadi sinergitas di antaranya Purbalingga dan banyak daerah yang telah menimba ilmu ke Purbalingga.
“Kami tidak khawatir. Justru itu makin meningkatkan sinergitas di antara kami,” ujarnya. (LL/Kominfo).